Centraverse

Kembali ke beranda Centranews

Jeremy Clarkson, Richard Hammond, dan James May Pisah, The Grand Tour Resmi Tamat

Avatar Muhammad Ferdiansyah

Trio pembawa acara otomotif asal Inggris, Jeremy Clarkson, Richard Hammond, dan James May memutuskan untuk berpisah setelah dua dekade berkarir bersama.

Dilansir dari Daily Mail, perusahaan produksi yang dimiliki ketiga pembawa acara tersebut, W. Chump and Sons, telah dibubarkan. Informasi ini didapatkan dari agensi pemerintah Britania Raya yang mengurusi pendaftaran perusahaan.

W. Chump and Sons mengajukan pembubaran diri secara sukarela pada tanggal 11 Juli 2024. Laporan keuangan terakhir W. Chump and Sons menunjukkan omset tahunan sebesar £6 juta dan aset sebesar £3,8 juta.

Sudah Direncanakan Sejak Lama

Pada episode spesial terbaru Grand Tour yang tayang di Prime Video awal tahun ini, ketiganya memberi isyarat bahwa mereka tidak akan bekerja sama lagi. Episode spesial “The Grand Tour” yang direkam di Zimbabwe akan menjadi akhir dari perjalanan ikonik trio ini.

James May sendiri mengakui dalam The Today Podcast bahwa dirinya terkejut melihat popularitas mereka yang bertahan hingga dua dekade lebih.

“Kami telah melakukannya selama hampir 22 tahun – lebih lama dari yang kami kira. Saya pikir, ketika saya mulai melakukannya pada tahun 2003 atau 2004, bahwa ini adalah sebuah lelucon. Mungkin ini hanya akan bertahan beberapa tahun saja. Dan, kami sampai di sini, beruban, keriput dan loyo. Dan kami baru saja (memutuskan) berhenti melakukannya. Ini sangat luar biasa.”

Dikutip dari Mirror.co.uk, James May mengungkapkan bahwa kemungkinan kecil dirinya akan kembali membuat acara otomotif bersama dua rekannya.

Dari Top Gear ke Grand Tour

Jeremy Clarkson, Richard Hammond, dan James May sebelumnya adalah pembawa acara otomotif “Top Gear” yang ditayangkan oleh BBC. Berkat konsep pembawaan mereka yang unik dan menghibur, “Top Gear” berhasil menjadi salah satu acara terfavorit di stasiun televisi tersebut.

Awalnya, “Top Gear” hanya merupakan acara review otomotif biasa, namun setelah Jeremy Clarkson membeli hak produksi acara tersebut dari BBC pada tahun 2002, acara ini dikemas menjadi lebih menghibur, dengan fokus utama ke aksi-aksi stunt, dan berbagai candaan khas ketiga pembawa acara tersebut.

Namun, “Top Gear” kehilangan trio ikonik ini akibat kontroversi yang disebabkan oleh Jeremy Clarkson. BBC terpaksa memecatnya setelah Clarkson terlibat dalam insiden fisik dengan seorang produser pada tahun 2015. Setelah itu, Richard Hammond dan James May memutuskan untuk mundur dari acara tersebut.

Tak lama kemudian di tahun 2016, trio pembawa acara ini kembali dalam “The Grand Tour” yang memiliki konsep serupa dengan “Top Gear”. Acara ini tayang eksklusif di layanan streaming Amazon Prime Video.

Melihat antusiasme penonton yang “kangen” dengan trio ini, Amazon rela membayar Clarkson £10 juta per tahun untuk memproduksi “The Grand Tour”, sedangkan May dan Hammond dibayar £7.2 juta per tahun.

Komentar

Bagaimana tanggapanmu?